PERANCANGAN KARYA SENI INSTALASI SEBAGAI ELEMEN ARTISTIK SPOT SWAFOTO DI RUANG PUBLIK BERNUANSA LOKAL
Abstract
ABSTRAK
Swafoto berkaitan erat dengan citra yang dipersepsikan seseorang atas dirinya sendiri (self image). Swafoto telah menjadi gaya hidup tidak hanya masyarakat perkotaan tetapi juga sudah sampai ke pinggiran. swafoto pada area wisata/ publik, hal ini juga tidak terlepas dari perubahan gaya hidup generasi muda yang kini gemar melakukan travelling.
Fenomena swafoto ini akhirnya mempengaruhi pengelola ruang komersial seperti kafe untuk mendekorasi ulang interiornya dengan menyediakan spot swafoto sebagai salah satu dayatarik usahanya. Gaya hidup swafoto dan perkembangan teknologi informasi terutama media sosial seperti facebook dan Instagram telah memberi keuntungan bagi pengelola ruang komersiil dan pemerintah daerah. Dengan menyediakan spot swafoto, usahanya maupun destinasi wisatanya telah dipromosikan karena diseberluaskan melalui akun Facebook atau IG wisatawannya.
Sayangnya spot swafoto sekarang yang telah ada di kafe-kafe maupun di destinasi wisata yang dikelola oleh pemerintah daerah masih terkesan seragam atau minimal jauh dari kultur setempat. Oleh karena itu perlu sebuah penelitian yang bertujuan untuk membuat Rancangan Prototipe Seni Instalasi Sebagai Elemen Artistik Spot Swafoto di Ruang Publik bernuansa budaya lokal.
Penelitian ini didesain sebagai penelitian eksperimentatif dengan menggunakan metode Kreasi Artistik yang memiliki tahapan riset dengan pendekatan etik dan riset dengan pendekatan emik sebagai dasar penciptaan karya, dan kedua, tahapan penciptaan karya berisi: eksperimentasi, perenungan dan pembentukan. Penelitian ini didesain sebagai penelitin terapan dengan durasi selama enam bulan. Luaran penelitian ini adalah: draft rtikel ilmiah, produk inovasi dan KI.
Kata kunci; seni instalasi; spot swafoto, budaya lokal, ruang publik
ABSTRACT
Selfie is closely related to the image that a person perceives of himself (self image). Selfie has become a lifestyle not only for urban people but has also reached the outskirts. selfies in tourist/public areas, this is also inseparable from the changing lifestyles of the younger generation who are now fond of traveling.
This selfie phenomenon has finally influenced the managers of commercial spaces such as cafes to redecorate their interiors by providing selfie spots as one of the attractions of their business. The selfie lifestyle and the development of information technology, especially social media such as Facebook and Instagram, have provided benefits for commercial space managers and local governments. By providing selfie spots, their businesses and tourist destinations have been promoted because they are disseminated through their Facebook accounts or tourists' IG accounts.
Unfortunately, the selfie spots that already exist in cafes and tourist destinations managed by local governments still seem uniform or at least far from local culture. Therefore, a research is needed that aims to create a Prototype Design of Installation Art as an Artistic Element of a Selfie Spot in a Public Space with the nuances of local culture.
This research is designed as an experimental research using the Artistic Creation method which has research stages with an ethical approach and research with an emic approach as the basis for creating works, and second, the stages of creating works consist of: experimentation, reflection and formation. This study was designed as an applied research with a duration of six months. The outputs of this research are: drafts of scientific articles, innovation products and IP.
Keywords; installation art; selfie spot, local culture, public space
Full Text:
PDFReferences
Ramadhan, Rio, dkk, 2017, Fenomena Selfie (Berfoto Sendiri) di Akun Media Sosial Path sebagai Bentuk Ekspresi Diri (Pada Remaja SMK PGRI 3 Malang),JISIP Vol 6 no 1.
Walker, John A, 1977, Glossary of Art, Architecture and design Since 1945, London, Penerbit Clive Bingley LTD
Rosenthal, Mark, 2003, Understanding Installation Art: From Duchamp to Holzer, Munich: Prestel.
Kusmara, Andryanto Rikrik, 2011,“Medium Seni dalam Medan Sosial Seni Rupa Kontemporer Indonesia”, dalam Disertasi Program Studi Ilmu Seni Rupa dan Desain, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung.
Putu Surya Triana Dewi, ,2018, ” Elemen Interior Sebagai Spot Selfie Pada Kafekafe Instagenic di Kota Denpasar,” dalam prosiding seminar nasional Desain & Arsitektur (SENADA) Sekolah Tinggi Desain Bali.Hal. 464-471
Syamsiar, Satriana Didiek Isnanta, 2017,”Studi Penciptaan Lampion Rotan Loro Blonyo Sebagai Elemen Estetik Interior”, dalam jurnal Brikolase Vol. 9 No. 1 Jurusan Seni Murni ISI Surakarta.
Ira Audia Agustina, Yongkie Angkawijaya, 2019,” Fenomena Swafoto dan Pengaruhnya Terhadap Budaya Visual pada Estetika Interior Ruang Komersial,” dalam jurnal Desain Interior Vol. 4 No. 1.
Barker, Chris. 2005. Cultural Studies Teori dan Praktik (terjemahan : Tim Kunci Cultural Studies Centre). Yogyakarta : Bentang (PT. Bentang Pustaka). Hal. 517
Idealita Ismanto, 2019,” Selfie: Budaya Identitas Remaja Surabaya,” dalam jurnal Kajian Seni Vol. 5 No. 2 . Hal. 182-191
Ni Kadek Widyastuti, Ni Luh Christine Prawitha Sari Suyasa, 2018, “Wisata Swafoto Sebagai Daya Tarik Wisata di Desa Wanagiri, Buleleng,” dalam prosiding seminar nasional: Teknologi, Sains, dan Sosial Humaniora (SINTESA) Universitas Dhyana Pura Bali. Hal. 363-370..
Ari Yuniarso, Tri Wiyana, Arif Zulkarnain, dan Iwan Khrisnanto, 2018,” Travel Selfie dan Destination Image: Studi Kasus Taman Bunga Jalan Jalur Lingkar Selatan (Jjls) Yogyakarta,” dalam National Conference of Creative Industry: Sustainable Tourism Industry for Economic Development Universitas Bunda Mulia, Jakarta. Hal. 93-102.
Cahyanti, Mega Mirasaputri, Widiya Dewi Anjaningrum, 2017,” Meningkatkan Niat Berkunjung pada Generasi Muda Melalui Citra Destinasi dan Daya Tarik Kampung Wisata,” dalam Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia Vol. 11 No. 2. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Asia.
Ching, F. D. K., & Binggeli, C. (2011). Desain interior dengan ilustrasi (2nd ed.). Jakarta: PT Indeks.
Fitriyani Arifin, 2019,” Kajian Pengalaman Estetis Pengunjung Pada Ruang Interior Via-Via Café Yogyakarta,” pada jurnal IKONIK: Jurnal Seni dan desain, Vol. 1 No. 1 Juli 2019.
Sriti, M. S., 2005. “Implementasi Pengalaman Ruang dalam Desain Interior”. Dimensi Interior, 3(2), 165–176.
Yeremias, J. (2014). Dari Pengalaman Estetis ke Sikap estetis dan Etis. Melintas, 30(1), 22–44.
DOI: https://doi.org/10.33153/acy.v14i2.4550
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Ahmad Fajar Ariyanto, Satriana Didiek Isnanta, Ernasthan Budi Prasetyo

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
ISSN ONLINE:2655-5247 ISSN CETAK: 2085-2444
Jurnal Acintya indexed by :