SENI KERAJINAN TENUNAN SONGKET MELAYU DI KABUPATEN INDRAGIRI HULU
DOI:
https://doi.org/10.33153/brikolase.v16i1.5805Abstract
Tenunan songket melayu saat ini tidak hanya terdapat di Pekanbaru, namun telah berkembang hampir ke semua daerah di riau termasuk kabupaten indragiri hulu. Kain songket melayu merupakan warisan leluhur yang digunakan pada kegiatan tertentu seperti upacara pernikahan, sebagai busana adat dan juga diberbagai kepentingan luar kegiatan adat. Namun sangat disayangkan tenunan songket melayu di kabupaten indragiri hulu ini masih kurang dikenal oleh masyarakat setempat dan juga masyarakat diluar. Tenunan songket melayu juga mengalami perkembangan, dimana pengrajin dituntut untuk bisa menciptakan motif serta warna yang lebih beragam agar tetap bisa bersaing dengan tenunan songket lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mendokumentasikan bentuk motif, penempatan motif dan warna songket melayu di kecamatan lirik. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan teori desain motif, dan warna. Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, observasi, wawancara, serta dokumentasi.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2024-08-30
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Sukma Afifa, Yuliarma

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Author continues to retain the copyright if the article is published in this journal. The publisher will only need publishing rights