KAJIAN MOTIF BATIK PRING SEDAPUR KARYA NUNUNG WIJAYANTI DI GROBOGAN MENGGUNAKAN KONSEP PENCIPTAAN KRIYA

Authors

  • Ririyanti Dwi Agustin Program Studi Kriya Tekstil, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Sebelas Maret Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33153/ornamen.v18i1.3662

Keywords:

Grobogan Batik, Pring Sedapur Grobogan Batik Motif.

Abstract

ABSTRAK Batik merupakan salah satu perwujudan dari kebudayaan Indonesia yang dituangkan dalam selembar kain. Batik Grobogan merupakan salah satu ikon yang menggambarkan karakteristik Kabupaten Grobogan, hal ini terlihat dari diangkatnya  tmotif batik dengan tema tanaman hasil pertanian dan juga tempat wisata, seperti motif batik jagung, padi, pring sedapur, kedung ombo, api abadi mrapen. penelitian dengan judul “Kajian Motif Batik Pring Sedapur Karya Nunung Wijayanti Di Grobogan” bertujuan untuk mengetahui proses kreatif yang dilakukan Nunung Wijayanti meliputi proses eksplorasi, perancangan dan perwujudan motif batik pring sedapur.penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. teknik analisis data menggunakan model analisis interaksi meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. berdassarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa eksplorasi yang dilakukan oleh Nunung Wijayanti berfokus pada cangkring (rumpun bambu). Motif pada batik merupakan bagian-bagian yang ada dari tumbuhan bambu, yaitu daung, dan batang. Serta motif pendamping berupa hasil bumi seperti jagung, terong, kedelai dan lainnya. Proses perancangan batik pring sedapur terbagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu (1) proses perancangan motif pring sedapur. Konsep dari batik yang diusung oleh Nunung Wijayanti merupakan ke indaha cangkring (rumpun bambu) yang ada ditempat tinggal beliau dengan kombinasi hasil bumi yang ada disekitarnya. (2)  proses pembatikan, proses pewarnaan pada batik menggunakan zat warna sintetis remasol, proses penguncian warna menggunakan waterglass, proses menghilangkan warna (ngelorod). Motif batik pring sedapur memiliki strktur pola yang terdiri dari motif utama dan motif pendukung dengan komposisi warna sebagai unsur penting dalam proses perwujudan. Kata Kunci: Batik Grobogan, Pring Sedapur Grobogan.            ABSTRACT Batik is one of the manifestations of Indonesian culture which is manifested in a piece of cloth. Batik Grobogan is one of the icons that illustrate the characteristics of Grobogan Regency, this can be seen from the adoption of batik motifs with the theme of crops and also tourist attractions, such as batik motifs of corn, rice, pring sedapur, kedung ombo, the eternal flame of mrapen. The research entitled "The Study of Pring Sedapur Batik Motif by Nunung Wijayanti Di Grobogan" aims to determine the creative process carried out by Nunung Wijayanti including the process of exploration, design, and embodiment of the Pring Sedapur batik motif.This research uses descriptive qualitative research. Data analysis techniques using interaction analysis models include data collection, data reduction, data presentation, and concluding. Based on the results of this study, it can be concluded that the exploration carried out by Nunung Wijayanti focused on cangkring (bamboo clumps). The motifs on batik are parts of the bamboo plants, namely dating, and stems. As well as accompanying motives in the form of agricultural products such as corn, eggplant, soybeans, and others. The design process of Pring Sedapur batik is divided into 2 (two) parts, namely (1) the design process of the Pring Sedapur motif. The concept of batik that is carried by Nunung Wijayanti is the beauty of the cangkring (bamboo clumps) where he lives with a combination of the produce around him. (2) the batik process, the coloring process on batik using synthetic dye remasol, the locking process using water glass, the process of removing color (ngelorod). The Pring Sedapur batik motif has a pattern structure consisting of the main motif and the supporting motif with the color composition as an important element in the embodiment process.Keywords: Grobogan Batik, Pring Sedapur Grobogan Batik Motif.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdi Sanyoto, Sadjiman. 2005. Dasar-Dasar Tata Rupa Dan Desain. Yogyakarta : Arti Bumi Intaran.

Gustami, S.P. 2007. Butir- Butir Mutiara Estetika Timur. Yogyakarta : PRASISTA.

Insani, Arsy Tiara. 2017. Skripsi “Pengembangan Batik Grobogan Sebagai Daya Tarik Wisata Minat Khusus Di Kabupaten Grobogan”. Fakultas Ilmu Budaya UNS.

Iswara, Helen., dkk. 2011. BATIK PESISIR PUSAKA INDONESIA koleksi Hartono Sumarsono. KPG (kepustakaan populer gramedia). Jakarta.

Kursianto, adi. 2013. Batik Filosofi, Motif, Dan Kegunaan. Penerbit ANDI. Yogyakarta.

Lisbijanto, Herry. 2013. Batik. Graha ilmu Yogyakarta.

Nurokhim. 2014. “Batik Khas Grobogan”. Dalam Adiluhung Pelestari Budaya Nusantara Edisi 05. PT. Daniasta Perdana.

Permana, Doddie K. 2009. Desain tekstil menggunakan Adobe Photoshop. Bandung : Penerbit Informatika.

Prajaka, Nanang Wahyu., dkk. 2017. Keragaman Plasma Nutfah Bambu Di Kabupaten Malang Jawa Timur. Produksi Tanaman. 5 (7) : 1078.

Russanti, Irma. 2019. Eksplorasi batik tanah. PT. Panca Terra Firma. Bandung.

Simarmata, Murni merlina Mengenal S,pd. M.Pd. 2014. Batik Nusantara. Penerbit Lestari Kiranatama. Jakarta Timur.

Susanto, Sewan.1980. Seni Kerajinan Batik Indonesia, Yogyakarta: Balai Penelitian Batik dan Kerajinan.

Sutopo, HB. 2002. Metodelogi Penelitian Kualitatif : Dasar teori dan Terapannya dalam Penelitian. Surakarta: UNS press.

Suyanto, A.N. 2002. Sejarah Batik Yogyakarta. Yogyakarta: Rumah Merapi.

Wulandari, Ari. 2011. Batik Nusantara-Makna Filosofis, Cara Pembuatan, Dan Industri Batik. Yogyakarta: Andi Publisher.

Sumber Lain

Redaksi bisnisukm. 2012. Batik Tulis Bermotif Bambu Menjadi Ikon Lokal Grobogan

https://bisnisukm.com/batik-tulis-bermotif-bambu-menjadi-ikon-lokal-grobogan.html (diakses 01/11/20)

Agung Adinata Putra, S.E. 2019. Monitoring Kegiatan PembuatanBatikGrobogan. https://kampungkb.bkkbn.go.id/postSlider/6770/134174 (diakses 01/11/20)

Batik Grobogan, Punya Motif Khas Hasil Pertanian. https://suarabaru.id/2019/10/02/batik-grobogan-punya-motif-khas-hasil-pertanian/ (diakses 01/11/20)

Published

2021-06-30

Issue

Section

Articles