Branding : Video-Foto Instagramable Bagi Pokdarwis Dharma Jati & Komunitas Seni Thinthir Dalam Pengembangan Desa Wisata “A-B-S” (Alam–Budaya– Spiritual) Di Desa Anggrasmanis, Kabupaten Karanganyar

Authors

  • Nur Rahmat Ardi Candra D.A. Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33153/abdiseni.v11i1.3128

Abstract

Desa Wisata dalam konteks Wisata pedesaan tersebut dapat disebut sebagai aset kepariwisataan yang berbasis pada potensi pedesaan dengan segala keunikan dan daya tariknya yang dapat diberdayakan dan dikembangkan sebagai produk wisata untuk menarik kunjungan wisatawan ke lokasi desa tersebut. Sebagai sebuah pengembangan destinasi wisata mandiri, masyarakat yang tergabung dalam Komunitas Thinthir ini memiliki permasalahan yang mendasar yaitu masih minimnya dukungan dari eksternal seperti halnya dari pemerintah daerah. Semua kegiatan yang diadakan berasal dari inspirasi warga masyarakat setempat, tata kelola, manajemen, publikasi, promosi, dan pemasaran belum tergarap dengan baik. Pemberdayaan masyarakat sekitar desa wisata merupakan kegiatan yang penting dalam pengembangan sebuah desa wisata. Pengembangan wisata sebagai pengejawantahan dari konsep pariwisata inti rakyat mengandung arti bahwa masyarakat desa memperoleh manfaat sebesar-besarnya dalam perencanaan sekaligus strategi pengembangan pariwisata di daerahnya. Luaran dari pelatihan ini akan menyampaikan dan memberikan beberapa materi (modul) yang terkait dengan dasar-dasar produksi audio visual khususnya tentang naskah video pendek, penataan videografi dan fotografi yang unik dan menarik seputar keberadaan spot – spot desa wisata di daerah desa Anggrasmanis, kecamatan Jenawi, kabupaten Karanganyar. Terakhir, nantinya juga akan dihasilkan artikel ilmiah yang terkait denganKata kunci: Pelatihan Foto-Video, Promosi, Potensi Wisata, Kampung Thinthir

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asyari, Hasbullah, 2012, Buku Pengangan DESA WISATA, Jogjakarta: Pustaka Zeedny

Butler, R.W. and Waldbrook L.A., 2003, A New Planning Tool: The Tourism Opportunity Spectrum (TOS), UK, The Journal of Tourism Studies

Departemen Pariwisata, Renstra Pembangunan Desa Wisata dan Pariwisata Nasional tahun 2005-2009

Edward Inskeep, Tourism Planning An Integrated and Sustainable Development Approach

Gregory, Sam, Ed. 2008. Video For Change: Panduan untuk Advokasi. Yogyakarta: Insist Yogyakarta.

LPPMPPP, ISI Surakarta, 2019. Panduan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Surakarta: LPPMPP, ISI Surakarta.

Ri’aeni, Ida.(2015). Penggunaan New Media dalam Promosi Pariwisata Daerah Situs Cagar Budaya di Indonesia. Jurnal komunikasi, vol. 9, no 2,.183-192.

Suyanti, D. Winarni. (2013). Potensi Desa Melalui Pariwisata Pedesaan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, vol. 12, no. 1,.33-36.

Yogantoro, Doto, 2015, Panduan Pariwisata Berbasis Masyarakat (Community Based Tourism), Yogyakarta

Yuty, Oka A, 1997, Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata, Jakarta: Pradnya Paramita

Website

Sumber:http:/www.karanganyar.go.id, diakses pada tanggal , 10 November 2019

Narasumber

Yona, Arthea, S.Sn., 40 tahun, Penggerak Seni Budaya Lokal, Karanganyar.

Downloads

Published

2020-06-26

Issue

Section

Articles