Pemanfaatan Limbah Jerami Sebagai Souvenir yang Bernilai Artistik

Authors

  • Sutriyanto Sutriyanto Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Surakarta
  • Muhammad Arif Jati Purnomo Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Surakarta
  • Rd. Ernasthan Budi Prasetya Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33153/abdiseni.v11i1.3130

Abstract

Limbah jerami merupakan salah satu material yang sangat melimpah didaerah pedesaan, terutama di daerah yang menjadikan tanaman padi menjadi tanaman pokok dalam bercocok tanam. Di daerah pertanian yang subur dengan sistim irigasi yang lancar sepanjang tahun, mereka mampu panen padi tiga kali selama satu tahun, artinya tiap tiga bulan mereka panen. Jerami adalah batang padi sisa dari panen yang dibiarkan tidak dimanfaatkan selain sebagai makanan ternak atau sebagai media untuk tumbuh jamur merang. Berangkat dari latar belakang tersebut maka timbul satu permasalahan untuk mengangkat material sisa hasil panen padi yang melimpah tiap tahun ini menjadi lebih bernilai guna, baik secara material maupun fungsional. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pelatihan atau pengetahuan kepada masyarakat tentang alternative pemanfaatan limbah jerami untuk souvenir yang lebih bernilai ekonomi. Metode yang digunakan menggunakan metode pelatihan dan pendampingan sampai menghasilkan produk yang layak jual. Hasil dari kegiatan ini berupa prototype atau model souvenir yang artistic yang memiliki nilai jual yang lebih.Kata kunci: Limbah, Jerami, Souvenir

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alfred, Gell. 2005. Anthropology Art and Aesthetics. Clarendon Press, Oxford,

Darsono Sony Kartika. 2016, Kreasi Artistik (perjumpaan tradisi modern dalam paradigma kekaryaan seni, Karanganyar: Citra Sain LPKBN

Hariandja, Marihot Tua Efendi, 2002, Manajemen Sumber Daya Manusia, Grasindo, Jakarta

Karmana, Oman, (2007), Cerdas Belajar Biologi, Grafindo Media Pratama, Bandung

Monroe Beardsley. History of Aesthetics. Dalam The Liang Gie. 2005, Filsafat Keindahan . Edisi II, Yogyakarta: Pusat Belajar Ilmu Berguna (PUBIB)

Nurnitasari, Putri, Tantrina, Aprianita dan Sofiyah. 2009. Menjadi Pengusaha Setelah di PHK. Jakarta: GagasMedia

Papanek, Victor. 1973. Design For The Real World. Toronto, New York, London: Bantam Books, A National General Company

Prakosa, S., Cheon, H.,2013, Thai tourists’ souvenir shopping experience in Korea, Asia Marketing Journal 15(3),15-29., ISSN: 1598-7868

Soedarsono, R.M., 2001. Metodologi Seni Pertunjukan dan Seni Rupa, Bandung Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

Susilawarno, Gunawan, Et.al. 2007. Biologi Untuk SMA/MA kelas X. Jakarta : Grasindo

Sumber Internet :

https://kbbi.web.id/artistik.

https://kbbi.web.id/suvenir

https://bisnisukm.com/usaha-kreatif-memproduksi-cinderamata-khas-pantai.html.

Downloads

Published

2020-06-26

Issue

Section

Articles