TARI TOPENG IRENG BANDUNGREJO, NGABLAK, MAGELANG
DOI:
https://doi.org/10.33153/glr.v15i2.2224Abstract
Penelitian bertujuan menggali bentuk dan fungsi sosial seni dalam adat budaya Bandungrejo. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Teknik analisis data menggunakan deskriptif interpretatif. Penarikan simpulan melalui verifikasi, yang aktifitas terdiri dari reduksi data, sajian data dan laporan hasil penelitian. Hasil yang dicapai Topeng Ireng memiliki makna penting bagi kehidupan masyarakat Bandungrejo. Banyak fungsi yang berperan aktif kesenian rakyat Topeng Ireng bagi masyarakat di antaranya fungsi estetis, hiburan, perlambang, pengesahan lembaga sosial dan ritus kehidupan, pengintegrasian masyarakat, ritual, dan pendidikan. Faktor-faktor pendukung dan penghambat baik secara intern dan ekstern meliputi kondisi dan situasi masyarakat setempat dan kehadiran masyarakat desa sekitar.Kata kunci: topeng ireng, upacara adat, fungsi, faktor pendukung dan penghambat. The research aims to explore the form and function of social arts in Bandungrejo cultural customs. The Research uses qualitative approaches that are descriptive. The method of collecting data used includes observations, interviews, documentation and literature review. The data analysis uses descriptive and interpretive. Conclusion withdrawal through verification, the activity consists of data reduction, data presentation and research report results. The results achieved by Topeng Ireng have an important meaning for the life of Bandungrejo. Many functions that play an active role in the folk art of Topeng Ireng are among others aesthetic functions, entertainment, symbolism, ratification of social institutions and rites of life, integration of society, rituals, and education. Supporting and inhibiting factors both internally and externally include the conditions and situation of the local community and the presence of the surrounding village community.Keywords: ireng mask, traditional ceremony, function, supporting and inhibiting factors.Downloads
References
Budiono Herusatoto. Simbolisme dalam Budaya Jawa. Yogyakarta: Hanindita, 1983.
Dick Hartoko, ed. Memanusiakan Manusia Muda. Yogyakarta: Yayasan Kanisius. 1985.
Edi Sedyawati, Pertumbuhan Seni Pertunjukan. Jakarta: Sinar Harapan, 1981.
______, Tari Tinjauan dari Berbagai Segi. Jakarta: Pustaka Jaya, 1984.
Heddy Shri Ahimsaputra. “Wacana Seni dalam Antropologi Budaya: Tekstual, Kontekstual dan Post modernistisâ€, dalam Heddy Shri Ahimsa Putra (ed); Ketika Orang Jawa Nyeni. Yogyakarta: Galang Press, 2000.
Hadi Sumandya Y. Kajian Tari teks dan konteks Yogyakarta: Pustaka Book Publiser, 2007.
______, Sosiologi Tari. Yogyakarta: ISI Press, 2006.
Jazuli M., Sosiologi Seni, Surakarta: UNS Press, 2011.
______, Pendidikan Seni Budaya Suplemen Pembelajaran Seni. Semarang: Universitas Negeri Semarang Press, 2008
Maleong, Lexy. J. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.
Nyoman Kutha Ratna, Metode Penelitian Kajian Budayadan Ilmu Sosial Humaniora Pada Umumnya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.
Soemaryatmi, “Pengembangan Kreativitas Kesenian Rakyat Sebagai Pelestarian Budaya dan Upaya Pembentukan Karakter Generasi Muda di Kecamatan Selo†Laporan Penelitian Hibah Bersaing. Surakarta: Institut Seni Indonesia (ISI), 2011.
______, “Dampak Akulturasi Budaya Pada Kesenian rakyat Kecamatan Selo Boyolali†2012. Bandung: Panggung Jurnal Seni & Budaya Vol 22. No. 1. Januari-Maret 2012.
______, “Kreatif Inovatif Tari Topeng Ireng†Proseding Pengabdian Kepada Masyarakat. Surakarta: LPPMPP Institut Seni Indonesia (ISI) , 2012.
Suharji, “Transformasi Seni Tradisi di Era Globalisasi†Proseding Seminar Nasional 15 Oktober 2012. Paradigma Perguruan Tinggi Seni Sebagai Kesadaran Kolektif Menghadapi Globalisasi, 2012.
______,Sosiologi Seni Pengantar Secara Sistematik. Surakarta: ISI Press. Buku Ajar, 2017.
______,Pengembangan Kreativitas Kesenian Rakyat Sebagai Pelestarian Budaya dan Upaya Peningkatan Industri Kreatif Di Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Laporan Penelitian Hibah Bersaing. Surakarta: Institut Seni Indonesia (ISI), 2013
Sutopo, Hb., Metode Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press, 2006.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright
Authors who publish with Gelar: Jurnal Seni Budaya agrees to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.