Kajian Bahasa Rupa pada Batik Gendongan Lasem Motif Pohon Hayat dan Satwa
DOI:
https://doi.org/10.33153/glr.v18i1.3022Keywords:
bahasa, batik, gendongan, dan lasem.Abstract
Batik Gendongan Lasem merupakan salah satu produk budaya Indonesia yang saat ini keberadaannya sudah mulai hilang, hal tersebut terlihat dari menurunnya jumlah produksi kain batik gedongan di daerah Lasem, serta kerumitan motif serta teknik pembuatannya menambah faktor kelangkaan. Dalam upaya mengenalkan visual motif serta makna dan memaknai unsur desain yang terkandung pada batik gendongan asal lasem, kajian bahasa rupa pada motif batik ini diperlukan. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisa wimba pada unsur bagian motif batik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif-motif pada batik gendongan asal lasem memiliki karakter stilasi primitif dan mengisahkan cerita tentang keharmonisan alam yang memiliki makna cerita tentang doa-doa kebaikan bagi pemakai (ibu dan anak). Studi visual bahasa rupa ini dapat dijadikan acuan bagi para desainer untuk mengembangkan desain motif sebagai inspirasi berkarya agar batik gendongan Lasem dapat dikenal lebih luasDownloads
References
Hout, I.C. Van. 2015. Beloved Burden : Babywearing Around the World. LM Publisher.
____________________________________________________
Ishwara, Helen. Yahya, L.R. Supriyapto. Moeis, Xenia. 2011. Batik Pesisir Pusaka Indonesia. Jakarta : KPG.
____________________________________________________
Kusrianto, Adi. 2013. Batik Filosofi, Motif dan Kegunaan. Yogyakarta : C.V Andi Offset.
____________________________________________________
Maulany, Nazala Noor. Masruroh, Nur Naelil. 2017. “Kebangkitan Industri Lasem di awal Abad XXI”. Jurnal Patrawidya, Vol. 18. No 1 (April 20017 : 1-12.
____________________________________________________
Pujiyanto. 2003. “Mitologi Jawa dalam Motif Batik Unsur Alam”. Jurnal Bahasa dan Seni. Tahun 31, Nomor 1. (Februari 2003) : 128-141.
____________________________________________________
Rahayu, Murniasih Dwi. Alrianingrum, Septina. 2014. “Perkembangan Motif Batik Lasem Cina Peranakan Tahun 1900-1960”. AVATARA,e-journal Pendidikan Sejarah. Vol. 2, No. 2 (Juni 2014): 36-49.
____________________________________________________
Rahayu, Kanti. 2008. Upaya Perlindungan Batik Lasem oleh Pemerintah Kabupaten Rembang. Tesis S2. Pascasarjana Ilmu Hukum. Universitas Dipeonegoro.
____________________________________________________
Sumarsono, H. 2011. Batik Pesisir Pustaka. Jakarta: KPG.
____________________________________________________
Tabrani, Primadi. 2005. Bahasa Rupa. Bandung: Kelir.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright
Authors who publish with Gelar: Jurnal Seni Budaya agrees to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.