Struktur Keseimbangan dan Keselarasan dalam Kain Tenun Gotya di Desa Adat Tenganan Pegringsingan

Main Article Content

I Wayan Dedy Prayatna
Hendra Santosa
Tjok Istri Ratna Cora

Abstract

Kain tenun Gotya merupakan salah satu kain tradisional di Desa Adat Tenganan  Pegringsingan. Keunikan kain tenun Gotya sebagai karya kain tenun yait   dengan motif garis 2.1.2.1 berwarna hitam dengan arah horizontal dan vertikal dengan di dasari warna putih, sehingga kain Gotya memiliki kualitas, nilai estetis. Diperlukan penyusunan prinsip desain untuk menghindari kemonotonan dan kekacau-balauan ke dalam sebuah karya seni. Prinsip keseimbangan dan keselarasan juga sangat diperhatikan dalam proses pembuatan kain tenun gothia mulai dari penyusunan warna dan motif sehingga menibulkan tekstur, hal tersebut bertujuan agar kain tenun gothia dapat enak dilihat, bersifat tenang, tidak berat sebelah. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menganalisa pengelolaan prinsip keseimbangan dan keselarasan dalam kain tenun Gotya. Permasalahan yang dibahas adalah Bagiamana struktur keseimbangan dan keselarasan dalam kain tenun Gotya? Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. pengumpulan data meliputi Interviu, observasi dan kepustakaan. Hasil menunjukan bahwa Keseimbangan yang diterapkan adalah keseimbangan formal, terlihat dari penerapan garis, warna, ukuran pada kain dengan kesamaan ukuran yang seimbang antar bagian yang lainnya. Keselarasan dicapai dengan mengadakan pengulangan warna dan garis pada motif kain tenun.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

A.A.M, Djelantik. 2008. Estetika Sebuah Pengantar. Jakarta: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia (MSPI).

Anggara, Hendra Santosa; A.A. Gde Bagus Udayana; I Gede Adi Sudi. 2019. “CHARACTER EDUCATION AND MORAL VALUE IN 2D ANIMATION FILM ENTITLED ‘PENDETA BANGAU.’” Capture: Jurnal Seni Media Rekam 10(2): 57–70. https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/capture/article/view/2449.

Bali, C V Tarum. 2014. “Kajian Warna Dan Motif Kain Tenun Upcycle Pada Produk.”

Bandem, I Made. 1996. Wastra Bali, Makna Simbolis Kain Bali. Denpasar: Hartanto Art Books.

Baruna Ariesta, I Gusti Bagus Bayu, and Nyoman Ayu Permata Dewi. 2019. “Kajian Keseimbangan Pada Pakaian Adat Matruna Nyoman Dan Madaha Desa Tenganan Pegringsingan.” Jurnal Da Moda 1(1): 21–28.

Darmaprawira, Sulasmi. 2002. Warna : Teori Dan Penggunaanya. Jakarta: ITB.

Ebdi, Sanyoto Sadjiman. 2010. Nirmana Elemen-Elemen Seni Dan Desain. Yogyakarta: Jalasutra.

Hadisurya, Irma, Ninuk Mardiana Pambudy, Herman Jusuf. 2011. Kamus Mode Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Harmoko, H. 1995. INDONESIA INDAH Tenunan Indonesia. Jakarta: Perum Percetakan Negara Republik Indonesia.

Kuypers, K. 1977. Encyclopedie van de Filosofie. Amsterdam: Elsevier.

Lubis, J. Sarwono & H. 2007. Metode Riset Untuk Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: ANDI.

Maruta, Gautama; Hendra Santosa; I Wayan Swandi; Nyoman. 2019. “PEMANFAATAN WARNA PADA POSTER BUKU CERITA BERGAMBAR SEJARAH PURA PULAKI.” Desain 7(1): 71–84. https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Jurnal_Desain/article/view/3833.

Mikke, Susanto. 2011. Diksi Rupa. Yogyakarta: DictiArt.

Moleong, Lexy. 2000. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Novitasari, Dwi. 2018. “Kajian Estetika Melalui Bentuk Keseimbangan Ilustrasi Durga Dengan Teknik Sablon Discharge Sederhana.” Bahasa Rupa 1(2): 73–80. https://jurnal.stiki-indonesia.ac.id/index.php/jurnalbahasarupa/article/view/263/80.

Novitasari, Dwi, Program Studi, and Teknik Informatika. 2018. “KAJIAN ESTETIKA MELALUI BENTUK KESEIMBANGAN ILUSTRASI DURGA.” 1(2): 73–80.

Nugraha, G Setya. 2013. Kamus Bahasa Indonesia Praktis. Surabaya: Sulita Jaya.

Nur, Susi Susyanti; Arif Budiman; Muhamad Hajid An. 2019. “Persepsi Visual Anak Muda Bandar Lampung Terhadap Motif Khas Lampung (Pucuk Rebung Dan Kapal).” Bahasa Rupa 3(1): 22–30. https://jurnal.stiki-indonesia.ac.id/index.php/jurnalbahasarupa/article/view/394/156.

Pendidikan, Jurusan, Seni Rupa, and Kesejahteraan Keluarga. 2013. “KAJIAN ESTETIKA RAGAM HIAS TENUN SONGKET.” 2(1): 158–78.

Rianta, I Ketut Sariada; Hendra Santosa; I Made. 2019. “Estetika Gerak Tari Rejang Sakral Lanang Di Desa Mayong, Seririt, Buleleng, Bali.” MUDRA Jurnal Seni Budaya 34(3): 385–93. https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/678.

Rohidi, Tjetjep Rohendi. 2011. Metodelogi Penelitian. Semarang: CV. Penerbit Cipta Prima Nusantara.

Sony, Kartika Dharsono. 2007. Estetika. Bandung: Rekayasa Sains.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan Research & Development. Bandung: Alfabeta.

Suhersono, Hery. 2011. Desain Bordir. Jakarta: Pt Gramedia Pustaka Utama.

Zaman, Chodijah & Moh. Alim. 2011. Desain Mode Tingkat Dasar. Jakarta: Meutia Cipta Sarana.