DRAMA TARI ARJUNA WIWAHA KARYA S. MARIDI MAESTRO TARI TRADISI KARATON GAYA SURAKARTA SEBUAH KAJIAN ESTETIK

Authors

  • Sumargono Sumargono Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33153/grt.v15i2.2424

Abstract

Abstrak
Penelitian ini mengungkap dan mengidentifikasi estetika atau keindahan “Drama Tari Arjuna Wiwaha†dengan titik perhatian pada analisis unsur-unsur tari dan bentuk hubungan sebagai pembentuk keindahan tari.Oleh karena itu dipaparkan diskripsi drama tari Arjuna Wiwaha secara rinci pada notasi balungan musik tarinya sehingga tempo, laya, pemangku
irama maupun rasa gendhing dan pola kendhangan yang berhubungan dengan rasa gerak tari dapat diidentifikasi sehingga kesan harmoni /selaras muncul dalam koreografi drama tari Arjuna Wiwaha tersebut. Analisi estetik ini juga didasarkan pada konsep estetik kepenarian
tari tradisi Jawa gaya Surakarta, baik teknik maupun rasa sebagai koridornya. Konsep tersebut meliputi pacak, pancat, lalut, luwes, ulat, wiled, irama, dan gendhing yang kemudiandikenal dengan konsep Hastha Sawanda. Hasil penelitian ini setidaknya dapat memberikan kontribusi untuk analisis estetis tari gaya Surakarta khususnya, yang juga tidak menutup kemungkinan untuk gaya tari yang lain.


Kata Kunci: Arjuna Wiwaha, gendhing, dan Estetik.


Abstract


This writting will disclose and identify the aesthetics of Arjuna Wiwaha dance by aplying a special attention to the analysis of dance’s elements and the relations of one element to the others. The notation patterns of the music of the dance were described in detail so that it was
posible to identify the tempo,laya,rhythm,musical taste and the pattern of kendangan mungkus.
The result is that we know the choreography of Arjuna Wiwaha dance has a harmonious impression.
This aesthetic analysis was based on the aesthetic concept of Javanese traditional dancing of
Surakarta style,both the technique and its taste. The concept covers pacak,pancat, lulut, luwes,
ulat, wiled, rhythmand gendhing which are known as hastha sawanda. This writing at least can
make a contribution to the aesthetic analysis on dance of Surakarta style and possibly other styles.
Keywords: Arjuna Wiwaha, gendhing, and aesthetic.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Brosur Pasca Sarjana UGM. 1992/1993. Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan. Yogyakarta.

Habib Mustopo, A. 1985. Ilmu Budaya Dasar. Surabaya: Usaha Nasional.

Humardani, SD. 1979. Dasar-dasar Estetik. Surakarta: Sub Proyek ASKI. Proyek Pengembangan IKI.

_______________, 1982. Kumpulan Kertas Tentang Kesenian. Volume 15 No. 2 Desember 2016 127 Surakarta: Sub Proyeksi ASKI. Proyek Pengembangan IKI.

Liang Gie, The. 1976. Garis-garis Besar Estetik. Yogyakarta: Karya.

Melvin, R. 1960. A. Modern Book of Estetics. London.

Holt, Rinehart and Winston. Mei, La. 1986. Elemen-elmen Dasar Komposisi Tari.

Terjemahan Soedarsono. Yogyakarta: Lagaligo.

Muji Sutrisno, Fx dan Vuhack, Cris. 1993. Estetika Filsafat Keindahan. Yogyakarta: Kanisius.

Rochana Widyastutiningrum. 2007. “ Revitalisasi Tari Gaya Surakartaâ€. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar pada Institut Seni Indonesia Surakarta tanggal 1 Nopember 2007.

Surakarta.

Sedyawati, Edi. 1981. Pertumbuhan Seni Pertunjukkan. Jakarta: Sinar Harapan.

Soedarsono, R.M. 1978. Pengantar Pengetahuan dan Komposisi Tari. Yogyakarta: Akademi Seni Tari Indonesia (ASTI).

Sumargono. 2008. “Analisis Estetis Tari Srikandi Cakilâ€. Jurnal Greget. Surakarta: UPT

Penerbitan.

Sumardjo, Jakob. 2000. Filsafat Seni. Bandung: ITV Bandung.

Tasman, Agus. 1987. Karawitan Tari sebuah Pengamatan Tari Gaya Surakarta. Surakarta: Diklat.

Downloads

Published

2019-03-29

How to Cite

Sumargono, S. (2019). DRAMA TARI ARJUNA WIWAHA KARYA S. MARIDI MAESTRO TARI TRADISI KARATON GAYA SURAKARTA SEBUAH KAJIAN ESTETIK. Greget : Jurnal Kreativitas Dan Studi Tari, 15(2). https://doi.org/10.33153/grt.v15i2.2424

Issue

Section

Articles