PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI UNBALANCED

Main Article Content

Septiana Dewi
Eko Supendi

Abstract

Penciptaan Karya Tari Unbalanced terinspirasi dari penyandang tuna runguwicara. Disusun oleh Septiana Dewi pada tahun 2022 dan dipentaskan di Gedung Teater Besar Institut Seni Indonesia pada tahun 2023. Penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan bentuk pertunjukan karya tari Unbalanced dan proses penciptaan karya tari Unbalanced. Pendeskripsian mengenai bentuk pertunjukan karya tari Unbalanced menggunakan teori Slamet MD dalam bukunya yang berjudul Melihat Tari tahun 2016, dan proses penciptaan karya tari unbalanced menggunakan teori Alma M. Hawkins yang dikutip oleh Bambang Pudjasworo dkk dalam buku Karya Cipta Seni Pertunjukaan tahun 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini berupa deskripsi bentuk pertunjukan yang terdiri dari gerak, penari, tata rias busana, pola lantai, musik tari dan tempat pementasan karya tari Unbalanced serta proses penciptaan karya tari Unbalanced.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Amelia, R. 2017. Koreografi Aku Pasti Bisa Karya Jonet Sri Kuncoro dalam Ketubuhan Kaum Difabel Tunarungu di SDLB dan SMPLB Bina Karya Inisiasi Cangkangan Karanganyar. Skripsi Prodi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Aryanti, A. V. 2022. Konstruksi Realitas Sosial dalam penciptaan Karya Waktu Ku Kecil, Tidak Besar. Skripsi Prodi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Bungin, B. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Prenada Media Group.

Desiningrum, D. R. 2016. Psikologi Anak Berkebutuhan khusus. Yogyakarta: Psikosain.

Hadi, Y. S. 2003. Aspek Aspek Koreografi kelompok. Yogyakarta: LKPI.

Hawkins, A. M. 2003. Bergerak Menurut Kata Hati Metode baru dalam menciptakan Tari. Terj. I Wayan Dibia. Jakarta: Ford Foundation dan MSPI.

Maryono. 2011. Penelitian Kualitatif Seni Pertunjukan. Surakarta: ISI Press Solo.

--------------. 2015. Analisa Tari. Surakarta: ISI Press Solo.

Mahendra, D. 2020. Penciptaan Tari Ins Spesial Bersama Anak Tunagrahita di SLB A YKAB Surakarta. Skripsi Prodi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Murgiyanto, S. 1993. Ketika Cahaya Merah Memudar – Sebuah Kritik Tari. Jakarta: Deviri Ganan Edition.

Nadjib, A. 2022. Ku Tubuh Ku. Skripsi Karya Seni, Prodi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Pudjasworo, B., dkk. 2017. Karya Cipta Seni Pertunjukan. Yogyakarta: Jb Publisher.

Slamet. 2016. Melihat Tari. Karanganyar: Citra Sain.

Utari, R. 2017. Ekspresi Musdalifah Asrofi dan Niken Ayu Utami Siswa Tunarungu-wicara dalam Tari Merak. Tesis Pascasarjana, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Widyastutieningrum, S. R., dan Wahyudiarto, D. 2014. Pengantar Koreografi. Surakarta: ISI Press Solo.