Spiritualitas Bisma Dewabrata

Authors

  • YB. Rahno Triyogo Staf Pengajar Program Studi Pedalangan Jurusan Pedalangan Fakultas Seni Pertunjukan ISI Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33153/lakon.v20i1.5452

Keywords:

Bisma Dewabrata, Spirituality, personality building.

Abstract

The main purpose of this writing is to describe the process of Bisma’s spirituality building so that he becomes a loyal and tough person in dealing with various problems in his life. This is important in order to become an inspiration for anyone who wishes to have quality spirituality. The basis for choosing the character Bisma as the object of discussion is because he is a character who is able to solve various problems in his life in an amazing way. All problems of life can be solved properly because of the encouragement of the quality of living spirituality. The steps taken are to listen in detail to the process of Bisma’s spiritual development from birth, adulthood, until the end of his life. The final conclusion of this paper is that one’s personality is greatly influenced by the quality of one’s spirituality.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amrih, Pitoyo. 2010. Perjalanan Sunyi Bisma Dewabrata. Yogyakarta: Diva Press

Atmazaki.1990. Ilmu Sastra, Teori dan Terapan. Padang: Angkasa Raya.

Ensiklopedi Wayang Indonesia Jilid 4. Jakarta: Senawangi

Hardjana. Agus M. 2005. Religiositas. Agama & Spiritualitas. Yogyakarta: Kanisius

Magnis Suseno, Franz. 1989. Etika Dasar: Masalah-masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta: Kanisius.

Mulyono, Sri. 1979. Wayang dan Karakter Manusia. Jakarta: Gramedia.

Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Rahno Triyogo, YB. 1990. Sepuluh Hari Bersama Bhisma dalam Bharatayuda. Laporan Penelitian, Sekolah Tinggi Seni Indonesia Surakarta.

____________, YB. 2020. Semangat Kebangsaan Dewabrata. Jurnal LAKON Prodi Seni Pedalangan ISI Surakarta edisi Desember 2020

Saleh, M. 1986. Mahabarata. Jakarta: Balai Pustaka.

Saragih, Winarso. 2019. Aku Terlahir Untuk Jadi Pemenang. Yogyakarta: PBMR ANDI.

Semi, Atar. 1990. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.

Siswoharsojo, Ki. 1960. Babat Bharata Yuddha jilid I. Ngajogjakarta: .Gandalaju Kulon.

————————— 1959. Babat BharataYuddha jilid II. Ngajogjakarta: Gandalayu Kulon.

————————— 1963. Babat Bharata Yuddha jilid III. Ngajogjakarta: Gandalaju Kulon.

Sudaryanto dan Pranowo. 2001. Kamus Pepak Basa Jawa. Yogyakarta: Badan Pekerja Konggres Bahasa Jawa.

Tjokro HP Teguh Pranoto. 2008. Spiritualitas Kejawen: Ilmu Kasunyatan, Wawasan & Pemahaman, Penghayatan & Pengamalan. Yogyakarta: Kuntul Press.

Widyatmanta, Siman. 1958 Adiparwa Jilid 1. Jogjakarta: Urusan Adat-istiadat & Tjeritera Rakjat Djawatan Kebudajaan Dep. P.D & K/

Zoetmulder, PJ. Dr. 1963 Sekar Sumawuh Bunga Rampai Bahasa Djawa Kuno. Jakarta: Obor

Narasumber

Dr. Srihadi, S.Kar, M.Sn (61 tahun) seorang dosen seni Tari ISI Surakarta yang menaruh perhatian terhadap Bisma seorang tokoh wiracarita Mahabarata. Baginya, Bisma adalah seseorang yang ditakdirkan menjaga Astinapura. Ia lahir dan tumbuh menjadi manusia yang kuat dalam banyak hal karena ketujuh saudaranya yang diaborsi oleh ibunya menyatu dalam dirinya. Wawancara tgl 3 Juni 2022.

Dr. I Nyoman Murtana, S.Kar, Dosen Pascasarjana ISI Surakarta. Ia menceritakan bahwa spiritualitas Bisma bisa dilihat dari arti nama Bisma dan Dewabrata. Ia juga mengatakan tentang spirituaitas brahmana Wawancara tgl 20 Mei 2022.

Downloads

Published

2023-08-24

Issue

Section

Articles