THE PROCESS OF WAKIJA WARSAPANGRAWIT MUSICIANSHIP (A Tracer To Provide A Model For Young Musicians)
DOI:
https://doi.org/10.33153/keteg.v18i1.2392Abstract
Abstrak
Artikel ini merupakan pelacakan proses kesenimanan Wakija Warsapangrawit. Untuk mengekspos musiknya yang luar biasa, ia menggunakan pendekatan sosial, psikologis dan historis. Pelacakan dimulai dari bidang sosial, yaitu latar belakang keluarga, lingkungan, dan kegiatan karawitan, sebagai bagian dari kehidupan sosial, unsur-unsur ini memiliki peran penting dalam membangun kepribadiannya, termasuk di dalamnya keahlian bermusiknya. Pendekatan psikologis memberi dukungan sehubungan dengan motivasi dirinya untuk mewujudkan cita-citanya menjadi pemain kendang. Pendekatan historis digunakan untuk memberikan gambaran singkat tentang aktivitas karawitan selama masa kanak-kanaknya yang dianggap memiliki hubungan dengan peningkatan kemampuan musiknya.
Kata kunci: musisi, sosial, motivasi, aktivitas karawitan
Abstract
This article traces the process through which Wakija Warsapangrawit developed as a musician, using social, psychological and historical approaches to reveal his excellent musicianship. The article begins with the social factors – family background, surrounding environment, and karawitan activities – that constituted his social life and played an important role in forming his personality and musicianship. Next, a psychological approach supports the connection between his self-motivation and ambitions to become a kendhang player. Lastly, a historical approach is used to give a brief description of the karawitan activities during his childhood where he is thought to have honed his musical skills.
Keywords: musicianship, social, motivation, karawitan activities.
Downloads
References
Bibliography
Benamou, Marc. Rasa in Musical Aesthetics, Ph.D. Dissertation, The University of,Michigan, 1998.
Brinner, Benjamin. Knowing Music, Making Music : Javanese gamelan music and the theory of musical competence and interaction, Chicago & London: University of Chicago Press, 1995.
Darsono. Cokrodiharjo dan Sunarso Ciptosuwarso Pengrawit Unggulan Luar Tembok Kraton. Program Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada, Jogyakarta, 1999.
Garraghan, Gilbert, S.J. A Guide to Historical Method. Jean Delanglez,S.J. ed. Second Printing, 1948.
Kartini Kartono. Teori Kepribadian, Bandung: Penerbit Alumni, 1980.
Kunst, Jaap. Music in Java. Volume I, Netherland : Martinus Nijhoff, 1973.
Nevins, Allan. The Gateway to History. Garden city, New York: Anchor books, Doubleday and Company Inc., 1962.
Perlman, Marc. Unplayed Melodies: Music Theory In Postcolonial Java, Ph.D. Dissertation, Wesleyan University, Middletown Connecticut, August, 1993.
Sartono Kartodirjo. Pemikiran dan Perkembangan Historiografi Indonesia: Suatu alternative, Jakarta: PT. Gramedia, 1982: 97
S.C. Utami, Munandar. Krativitas & Keberbakatan, Strategi Mewujudkan Potensi Kraetif dan Bakat, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, Agustus 2002.
Sumarsam. Historical Contexts and Theories of Javanese Music. Cornell University, 1992